Beritarepublik.Com,Surabaya, - Hal Tersebut di ungkapkan Ketua Umum Aliansi Madura Indonesia (AMI)Baihaki Akbar (Minggu, 02 April 2023) saat menggelar mengklarifikasi kasus yang di tangani saat ini.
Baihaki akbar, Dalam sambungan wa dangan awak Media mengatakan, "ungkapan pak Mahfud MD tentang korupsi yang sudah merajalela di negeri ini memang begitu kenyataanya, dari Birokrasi Pusat, Provinsi, Kabupaten/Kota dan bahkan saat ini sampai birokrasi Desa, bukan rahasia lagi, rakyatpun tau, keresahan itu dirasakan sama antara hati nurani Rakyat dan Naluri Pak Mahfud, saat ini Rakyat sudah menunggu sosok pemimpin yang berani menjadi penyambung lidah rakyat Indonesia, yang berani menjadi pemimpin besar revolusi Indonesia" Jelas Baihaki Akbar
Baihaki juga mengatakan, langkah tepat Ketua Komite Pencegahan Tindak Pidana Pencucian Uang Mahfud MD dalam mengusut secara tuntas kasus dugaan TPPU sekira Rp 349 triliun di Kementerian Keuangan (Kemenkeu).
"jika temuan Menkopolhukam sekaligus Ketua Komite Pencegahan Tindak Pidana Pencucian Uang tidak bisa di bongkar apalagi kritikan rakyat biasa yang sampai hari ini sudah bisa menilai dan mengamati parahnya korupsi di negeri ini" ucapnya dengan lantang.
Skandal dugaan korupsi besar-besaran di semua lini birokrasi negeri ini dari pusat sampai desa-desa, sebenarnya rakyat sudah tau tentang semua itu, rakyat siap menyambut Mahfud MD Menyalakan Api Revolusi. Paparnya.
Baihaki juga menjelaskan, Jika penyelenggara negara merasa tidak nyaman dengan langkah-langkah yang di ambil Mahfud MD berarti ada indikasi menjadi bagian yang korup, rakyat bersama Mahfud MD Pembuka Pintu gerbang revolusi Indonesia, revolusi birokrasi, dan revolusi semua lini penyelenggara negara yang bebas dari korupsi.
"Pak Mahfud MD tidak sendirian Jutaan Rakyat bersamamu, Akademisi, Mahasiswa, santri dan seluruh elemen bangsa mendukung penuh Mahfud MD tabuh genderang revolusi indonesia, demi bangsa dan negara" tegas Baihaki Akbar dalam diskusi menyikapi perkembangan bangsa Indonesia menyambut tahun politik 2024.
Kebenaran dan keadilan harus di tegakan, lawan segala bentuk Neo kolonialisme dan Neo imperialisme di negeri ini, momentum ini harus disambut bersama, basmi mafia birokrasi yang korup.
"Bongkar semua keborokan penyelenggara negeri ini, agar kedepan pemimpin bangsa tau langkah yang harus diambil dan di antisipasi, Hidup Rakyat Indonesia, Merdeka" Pungkasnya.
redaksi/IMA